PREFERENSI KONSUMEN BAGI KONSUMEN
Preferensi konsumen merupakan suatu tindakan konsumen dalam memilih
suatu barang sesuai dengan tingkat kebutuhannya. Preferensi dapat
terbentuk melalui pola pikir konsumen yang didasari oleh beberapa
alasan, antara lain :
a. Pengalaman yang diperolehnya
Konsumen merasakan kepuasan dalam membeli produk dan merasakan kecocokan
dalam mengkonsumsi produk yang dibelinya, maka konsumen akan
terus-menerus menggunakan produk tersebut.
b. Kepercayaan turun-temurun
Kepercayaan ini dikarenakan kebiasaan dari keluarga menggunakan produk
tersebut, setia terhadap produk yang selalu dipakainya karena manfaat
dalam pemakaian produk tersebut, sehingga konsumen memperoleh kepuasan
dan manfaat dari produk tersebut.”
Setiap individu memiliki preferensi dalam menentukan berbagai pilihan
untuk memenuhi kebutuhannya.Dalam melakukan pemenuhan kebutuhan,
konsumen pasti memiliki kendala-kendala yang dihadapinya seperti
pendapatan yang dimiliki, waktu, selera, dan kendala lainnya.
Adanya keterbatasan anggaran yang dimiliki oleh konsumen menyebabkan
konsumen kesulitan untuk memenuhi semua keinginan yang diharapkan.Hal
ini menuntut para konsumen untuk lebih selektif lagi dalam menentukan
pilihannya.
Yakni setiap individu memiliki keinginan untuk memenuhi kebutuhannya
sehari-hari, bahkan kebutuhan yang diinginkan melebihi batas kemampuan
yang dimilikinya. Keterbatasan tersebut merupakan kendala yang dihadapi
oleh masing-masing individu yakni dari segi pendapatan. Hal tersebut
merupakan suatu permasalahan bagi individu dalam menentukan pilihan
untuk memenuhi kebutuhannya, karena masing-masing individu memiliki
perilaku dan preferensi yang berbeda.
Perilaku konsumen yaitu tingkah laku konsumen di pasaran dalam
menentukan pilihan (preferensi) terhadap barang yang akan dibelinya.
Perilaku konsumen terjadi karena pendapatan yang terbatas, sedangkan
keinginan untuk melakukan konsumsi tidak terbatas. Hal ini menyebabkan
konsumen harus lebih selektif lagi dalam memilih barang sesuai dengan
keinginan, kemampuan dalam membeli barang dan sesuai dengan apa yang
dibutuhkan.Teori perilaku konsumen dimulai dari tiga asumsi dasar
preferensi yaitu kelengkapan, transitivitas, dan lebih baik berlebih
daripada kurang.
Salah satu untuk memahami perilaku konsumen yaitu preferensi konsumen,
yang bertujuan untuk menggambarkan alasan-alasan mengapa orang lebih
suka terhadap suatu barang daripada barang lain. Dalam memahami perilaku
konsumen ada 3 langkah yaitu preferensi konsumen, garis anggaran, dan
pilihan yang akhirnya ditetapkan.
Preferensi adalah kemampuan konsumen dalam memilih yaitu dengan cara
mengurutkan tinggi rendahnya daya guna yang diperoleh dari mengkonsumsi
sekelompok barang yang berbeda.
PREFERENSI KONSUMEN BAGI PRODUSEN
Teori preferensi terungkap menunjukan bagaimana sikap seseorang dalam
menentukan pilihan-pilihan apabila harga dan pendapatan yang bervariasi
dapat dipakai untuk menentukan preferensi konsumen. Seorang individu di
dalam melakukan pilihan (preferensi) yang pertama kali dipertimbangkan
adalah anggaran yang dimilikinya.
Anggaran merupakan sejumlah uang yang dimiliki oleh seseorang dan
kemudian disusun secara sistematis untuk pengalokasian pengeluaran pada
periode atau waktu tertentu.Hal tersebut dikarenakan adanya keterbatasan
anggaran. Masing-masing individu akan menggunakan anggarannya tersebut
untuk membeli barang yang akan dipilihnya dengan harapan akan memperoleh
kepuasan yang maksimum.
Sehingga dengan begitu produsen harus mencari cara bagaimana konsumen
dapat tertarik terhadap produk yang di pasarkan,yakni harga pasar harus
sama atau setidaknya tidak terlalu jauh terhadap anggaran kosumen.Dengan
begitu konsumen akan tertarik untuk melakukan transaksi pasar.
Dengan begitu perusahaan yang sukses dalam menguasai pasar atau dalam
persaingan adalah perusahaan yang mampu secara berkesinambungan
membangun tingkat kesadaran dan preferensi dari para pelanggan sepanjang
waktu.
PREFERENSI KONSUMEN BAGI PEMERINTAH
Preferensi Konsumen adalah pilihan suka tidak suka oleh seseorang
terhadap produk (barang atau jasa) yang dikonsumsi. Preferensi konsumen
menunjukkan kesukaan konsumen dari berbagai pilihan produk yang ada.Di
dalam preferensi konsumen pemerintah ikut andil di dalamnya yakni dalam
tingkatan harga yang di tentukan dipasaran semakin tinggi harga pasar
semakin sulit para produsen untuk mengakali harga pasar agar tetap
diminati masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar